Jumat, 21 April 2017

PASANG SENDIRI CPU COOLER

PASANG SENDIRI CPU COOLER

 
 
 
 
 
 
2 Votes

fan_prosesor.jpg (4)
Jumat tengah malem buka PC mau browsing. Tahu-tahu PC mati sendiri. Hidupin lagi, mati lagi. Hhhhrggggh… Setelah diinget-inget, dulu pernah stall kaya gini gara-gara CPU cooler prosesor kendor. Prosesor jaman sekarang memang perlu angin gede. Soale panas yang dihasilkan meningkat, karena kinerja prosesor yang semakin cepat.
fan_prosesor.jpg (28)
Paginya PC dibongkar, longok ke dalam, naaaah…..bener  to, CPU coolernya koclak. Telpon ke toko komputer langganan, Alhamdulillah ada untuk jenis Intel LGA775. Harganya Rp 60 ribuan. Mereknya sama dengan cooler bawaan:Foxconn. Isi paket terdiri dari : satu set kipas dan heatsink, manual book, dan thermal pasta.
Meski sama tipenya, dudukan kipas yang baru beda. Versi lama model snap-on, sementara kipas baru jenis sekrup. Bracketnya pun kudu dipasang dulu dibawah motherboard. Wah, musti copot-copot kabel power, kabel data, VGA card, dan kipas bodi.
Cooler lama dudukan kaki model snap-on
Cooler lama dudukan kaki model snap-on.
Cooler baru dudukan kaki jenis sekrup.
Cooler baru dudukan kaki jenis sekrup.
Agak grogi juga bongkar-pasang PC agak rumit semacam ini. Namun karena saya hobi utak-atik perkakas elektrik, saya beranikan diri servis do it yourself (DIY). Toh ada panduan lengkap dalam manual book PC.
Setelah kipas lama dicopot, sisa thermal pasta pun dibersihkan. Selanjutnya kabel-kabel power supply dan data ikut dilolosi dan memudahkan proses pelepasan motherboard. Agar tidak tertukar, kabel SATA saya namai sesuai drive: master atau sleeve. VGA card juga dilepas karena ikut menempel di motherboard dan bodi PC.
fan_prosesor.jpg (16)
fan_prosesor.jpg (15)
fan_prosesor.jpg (18)
Berikutnya baut-baut  pengikat motherboard dipreteli satu per satu. Langkah selanjutnya sisipkan bracket kipas dibawah motherboard. Agar tidak lepas dikunci sementara dengan baut motherboard. Perlahan pasang kembali motherboard ke dudukan PC dan kencangkan dengan baut.
fan_prosesor.jpg (43)
fan_prosesor.jpg (6)
Sekarang saatnya memasang CPU Cooler. Pertama, thermal pasta dioleskan dibawah kipas. Kemudian, hati-hati letakkan kipas diatas prosesor dengan kaki-kaki tepat dilubang baut. Dengan obeng, kencangkan salah satu sudut kaki, kencangkan pula sudut kaki diagonal kipas. Ini agar posisi kipas pendingin tidak oleng.
fan_prosesor.jpg (8)
Setelah dua kaki diagonal terpasang, baru kencangkan dua kaki lainnya. Pastikan baut-baut kipas pendingin terpasang erat. Pasang kembali soket kabel power dan data. Juga VGA card dan kipas bodi. Kabel konektor keyboard, mouse, monitor, UPS, pun saya pasang seperti semula. Saatnya menghidupkan power. Klik!
fan_prosesor.jpg (14)
Dan… PCnya bengong doang! Bios nggak masuk apalagi windows. Cek sekali lagi konektor kabel-kabel, kipas, VGA, semua OK. Lalu apa ya? Hmmm…. Saya inget temen pernah ngasih tahu, PC yang habis dibongkar pasang kadang komponen yang nggak dilepas suka ngambek.
Nah, biar nggak ngambek copot dan pasang sekalian komponen itu. Akhirnya memori DDR2 saya copot dan pasang kembali. Power dinyalakan, dan TIT….bunyi itulah yang saya tunggu-tunggu. Suara itu menandakan PC bekerja normal. Bios dan windows berjalan normal. Pfff…sekitar 1,5 jam saya membetulkan PC. Puas karena mendapat ilmu baru meski hanya memasang heatsink fan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar